Mengenal 6 Kerugian/ Loss didalam TPM

Tujuan implementasi TPM adalah salahsatunya guna memerangi loss/ kerugian yang diakibatkan oleh mesin.

Adapun kerugian besar dari mesin yang sering terjadi dan mengakibatkan keuntungan perusahaan berkurang adalah:

1. Breakdown
 Breakdown adalah kondisi mesin yang tidak bisa digunakan secara tiba-tiba (diluar breakdown yang terencana).
Hal ini mencerminkan kegiatan maintenance yang belum optimal, karena kerusakan tidak terencana masih terjadi dan tentu saja hal ini sangat mempengaruhi output yang dihasilkan






2. Setup & adjustment

Jika sering terjadi perubahan model produk yang diproduksi, kemungkinan besar akan ada pengatian part tertentu menyesuaikan model produk yang akan di produksi.
Hal ini kemungkinan besar pasti terjadi setiap pergantian model dan akan memakan waktu beroperasi mesin, sehingga output akan terpengaruh.



3. Idle & Minor Stop

Kalau sopir taksi tidak ada penumpang dan menunggu datangnya penumpang rugi tidak?
nah ilustrasi ini sama seperti sopir taksi yang tidak beroperasi karena tidak adanya penumpang, bukan karena mesin yang rusak, tapi sekali lagi tidak ada orderan dari penumpang.





4. Reduce Speed
 Terbayang mobil ferari bisa lari seberapa cepat?
mungkin bisa sampai 300 km/ jam betul tidak?
tapi kalau mobil ferari tadi dibawa ke jalanan ibu kota yang macet, apakah bisa lari maksimal?
ya... ilustrasi tersebut sama dengan mesin kita. desain awal mesin pastilah memiliki standar running yang disampaikan supplier, kalau standar running tersebut tidak bisa dipenuhi, dan condong berkurang, itulah namanya reduce speed


5. Defect & Rework

Banyaknya defect yang harus diproses ulang akan berdampak ke produktivitas yang menurun, dikarenakan ekstra proses yang harus dilakukan.
seharusnya mesin menghasilkan output, tapi digunakan untuk memproses ulang produk yang defect




6. Startup & Yield Loss

Bangun tidur biasanya tidak langsung ber aktivitas, betul?
sama seperti mesin mobil kita ketika dinyalakan pertama di pagi hari, pastilah harus dipanasi terlebih dahulu.

hal ini juga biasanya terjadi pada mesin di perusahaan, ada mesin yang sebelum dipakai harus dipanasin/ heating up hingga sekian derajat baru bisa dipakai. itulah yang disebut start up & biasanya dibarengi dengan ketika start awal hasil produknya ngak langsung bagus dan berpengaruh ke Yield loss.

Salam,
Penulis

SHARE THIS
Posting Sebelumnya
Posting Berikutnya